NONA88 Digital Balance

Rangkuman tips gaya hidup digital yang seimbang: tetap produktif, tetap waras, tanpa harus lepas sepenuhnya dari gadget.

🧠 Atur Pola Screen Time Ala Nona88

Awareness

1. Mulai dari Data, Bukan Perasaan

Banyak orang merasa “tidak terlalu lama main HP”, padahal laporan screen time menunjukkan 6–8 jam sehari. Langkah awal keseimbangan digital adalah tahu angkanya.

2. Terapkan Zona Tanpa Gadget Ala Nona88

Misalnya: meja makan, tempat tidur, atau 30 menit pertama setelah bangun. Zona ini membantu otakmu punya ruang bernapas di luar notifikasi.

3. Gunakan Batas Waktu Aplikasi Ala Nona88

Banyak sistem operasi modern sudah mendukung limit per aplikasi. Set limit yang realistis, misalnya 1 jam untuk media sosial, dan ikuti sebisamu.

💬 Notifikasi yang Lebih Sehat

Notifikasi

4. Matikan Notifikasi yang Tidak Membawa Manfaat Ala Nona88

Promo, rekomendasi video, dan notifikasi “teman baru bergabung” boleh kamu matikan. Fokuskan hanya pada chat penting, jadwal, dan aplikasi kerja.

5. Jadwal Cek Pesan, Bukan Setiap Detik Ala Nona88

Cobalah pola sederhana: cek chat setiap 30–60 menit, bukan setiap pesan masuk. Responmu tetap sopan, tapi otakmu jadi punya waktu fokus.

6. Gunakan Mode Fokus Saat Butuh Konsentrasi Ala Nona88

Mode Fokus atau Do Not Disturb bisa diatur agar hanya nomor penting yang tembus. Ini membantu ketika kamu lagi perlu benar‑benar konsentrasi penuh.

❤️ Menjaga Kesehatan Mental di Era Online

Wellbeing

7. Kurasi Timeline & Unfollow yang Mengganggu Ala Nona88

Kamu berhak memilih konten yang masuk ke kepala. Jika ada akun yang bikin cemas, insecure, atau marah terus, tidak apa‑apa untuk unmute, unfollow, atau hide.

8. Sempatkan Waktu untuk Kegiatan Tanpa Layar Ala Nona88

Baca buku fisik, jalan pagi, atau ngobrol dengan orang terdekat tanpa gadget di tangan. Aktivitas kecil ini membantu menyeimbangkan stimulasi visual dari layar.

9. Cari Bantuan Profesional Jika Perlu Ala Nona88

Jika kamu merasa cemas berat, sulit tidur, atau overthinking parah, mempertimbangkan konsultasi dengan tenaga profesional bukanlah tanda lemah, justru bentuk keberanian.